“Kebutuhan Internet Bagi Mahasiswa
Jurusan STKIP Semester VI
Universitas Labuhan Batu”
Di Susun Oleh :
Nama : Tia Septiani
Jurusan : Biologi
Semester : VI
NPM : 09 – 041 – 00 – 315
UNIVERSITAS LABUHAN BATU
KOTA PINANG
2012
KATA PENGANTAR
Puji syukur saya panjatkan puji
Syukur ke hadirat ALLAH SWT, karena dengan pertolonganNya Saya dapat
menyelesaiakan karya ilmiah yang berjudul ‘Kebutuhan Internet Bagi Mahasiswa
STKIP Universitas Labuhan Batu Semester VI’. Meskipun banyak rintangan dan
hambatan yang saya alami dalam proses pengerjaannya, tapi saya berhasil
menyelesaikannya dengan baik. Amin.
Tak lupa saya mengucapkan terimakasih
kepada dosen pembimbing yang telah membantu saya dalam mengerjakan proyek
ilmiah ini. Saya juga mengucapkan terimakasih kepada teman-teman mahasiswa yang
juga sudah memberi kontribusi baik langsung maupun tidak langsung dalam
pembuatan karya ilmiah ini.
Tentunya ada hal-hal yang ingin saya
berikan kepada teman – teman mahasiswa dari hasil karya ilmiah ini. Karena itu
saya berharap semoga karya ilmiah ini dapat menjadi sesuatu yang berguna bagi
kita bersama.
Pada bagian akhir, saya akan mengulas
tentang berbagai masukan dan pendapat dari teman – teman Mahasiswa, karena itu
saya harapkan hal ini juga dapat berguna bagi kita bersama.
Semoga karya ilmiah yang saya buat
ini dapat membuat kita mencapai kehidupan yang lebih baik lagi.
16
April 2012
Wassalam
:
Tia
Septiani
DAFTAR ISI
KATA
PENGANTAR……………………………………………………. i
DAFTAR ISI………………………………………………………………. ii
BAB I
PENDAHULUAN
LATAR BELAKANG
MASALAH……………………………………… 1
RUMUSAN
MASALAH…………………………………………………. 2
BAB II
METODOLOGI
PENELITIAN
Jenis
Penelitian………………….………………………………………… 3
Populasi dan
Sampel……………………………………………………… 3
Metode Pengumpulan
Data……………………………………………… 3
BAB III
LANDASAN TEORI
Internet…………………………………………………………………… 4
Sejarah
Internet………………………………………………………..... 5-6
Kegunaan
Internet……………………………………………………..... 7-10
Dampak
Internet………………………………………………………… 10-12
BAB IV
HASIL PENELITIAN
DAN PEMBAHASAN
Hasil
Penelitian…………………………………………………………. 13-15
Pembahasan……………………………………………………………... 16-18
BAB I
PENDAHULUAN
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang Masalah
Internet merupakan teknologi masa kini yang mempunyai peran
sangat penting di era globalisasi. Internet bagaikan sebuah perpustakaan dunia
yang bisa kita akses dengan mudah segala kebutuhan yang kita perlukan. Internet
mempunyai jaringan data yang mendunia, seseorang bisa mengakses dengan bebas
didalam internet sesuai kehendaknya.
Bahkan tidak sedikit orang yang mengatakan bahwa internet merupakan dunia baru yang didalamnya meliputi dari mulai dunia ekonomi, politik, pendidikan, dan lain-lain. Khususnya didalam dunia pendidikan internet memberikan suatu akses data yang dapat memudahkan proses belajar-mengajar. Sejumlah penelitian membuktikan bahwa dalam penggunaan internet dalam pembelajaran menjadi suplemen yang bermanfaat dan memiliki pengaruh positif terhadap penyelesaian tugas-tugas mahasiswa, serta kegiatan internet lebih holistic dibandingkan dengan media lainnya seperti CD-Rom. Selain itu, penggunaan internet mendorong terjadinya kolaborasi pembelajaran antara mahasiswa atau kelas antara satu kampus dengan kampus lainnya dengan menembus batas ruang dan waktu (Stepp-Greany, 2002; Graus, 1999; Choi dan Nesi, 1999, Noni, 2004).
Bahkan tidak sedikit orang yang mengatakan bahwa internet merupakan dunia baru yang didalamnya meliputi dari mulai dunia ekonomi, politik, pendidikan, dan lain-lain. Khususnya didalam dunia pendidikan internet memberikan suatu akses data yang dapat memudahkan proses belajar-mengajar. Sejumlah penelitian membuktikan bahwa dalam penggunaan internet dalam pembelajaran menjadi suplemen yang bermanfaat dan memiliki pengaruh positif terhadap penyelesaian tugas-tugas mahasiswa, serta kegiatan internet lebih holistic dibandingkan dengan media lainnya seperti CD-Rom. Selain itu, penggunaan internet mendorong terjadinya kolaborasi pembelajaran antara mahasiswa atau kelas antara satu kampus dengan kampus lainnya dengan menembus batas ruang dan waktu (Stepp-Greany, 2002; Graus, 1999; Choi dan Nesi, 1999, Noni, 2004).
Berdasarkan fakta yang berkembang sekarang ini, sebagian
banyak mahasiswa lebih suka menggunakan internet untuk memenuhi tugas mereka
dari pada dengan menggunakan buku sebagai sumber pemenuhnya. Hal ini disebabkan
bahwa internet memberikan suatu fasilitas layanan yang murah dan mudah sehingga
mahasiswa tidak perlu membaca hal-hal yang tidak ia butuhkan, hal ini bisa
memberikan suatu kenyamanan kepada mahasiswa karena melihat kondisi mahasiswa
yang disibukan oleh banyak pekerjaan mereka yang harus diselesaikan sehingga
dengan adanya internet ini mahasiswa bisa mengerjakan tugas-tugas mereka dengan
cepat tanpa harus membuang waktu lama. Selain dari itu, bagi pihak kampus dengan
adanya internet ini maka segala proses belajar mengajar antara mahasiswa dengan
dosen bisa dilakukan dengan mudah. Apalagi mahasiswa perguruan tinggi seperti
ULB ini telah banyak yang disibukkan dengan bekerja sambil kuliah.
Melihat uraian diatas, pada kesempatan ini saya ingin
menjabarkan tentang Pengaruh Teknologi Internet Terhadap mahasiswa , hal ini
didasarkan dengan banyaknya penggunaan internet dikalangan mahasiswa.
B. Rumusan Masalah
Dari latar belakang masalah diatas, saya dapat mengambil
rumusan masalah sebagai berikut :
1. Menurut anda, apakah internet
merupakan kebutuhan yang harus dipenuhi ?
2. Apakah anda mengetahui banyak
tentang internet ?
3. Apakah pada saat mengerjakan tugas
kuliah anda menggunakan jasa Internet ?
4.
Apakah anda sering menggunakan internet untuk mencari
informasi atau pengetahuan ?
5.
Apakah penggunaan Internet membuat anda malas membaca buku ?
6.
Lebih berdampak positif dan negatifnya penggunaan internet
menurut Anda ?
7. Apakah Internet merupakan salah satu
alat penting bagi kita selaku pengajar ataupun mahasiswa ?
BAB II
METODOLOGI PENELITIAN
A.
JENIS PENELITIAN
Ingin mengetahui bagaimana tanggapan Mahasiswa Jurusan STKIP
Semester VI Universitas Labuhan Batu dengan melakukan penelitian deskriptif
yaitu dengan metode survei ( Angket ).
Angket berisi pertanyaan – pertanyaan tentang rumusan
masalah yang diangkat dalam penelitian. Survei dilakukan kepada 100% dari jumlah Mahasiswa Jurusan STKIP Semester
VI.
B.
POPULASI DAN SAMPEL
1.
Populasi
Dalam penelitian ini Populasinya
adalah Mahasiswa Semester VI Jurusan STKIP Universitas Labuhan Batu, Kota
Pinang.
2.
Sampel
Jumlah sampel pada penelitian ini
adalah 14 Mahasiswa Jurusan Biologi dan 11 Mahasiswa Jurusan Matematika
Semester VI. Jadi seluruhnya adalah 25 Orang.
Dengan Objek penelitiannya adalah
latar belakang “Kebutuhan Internet Bagi
Mahasiswa Jurusan STKIP Semester VI”.
C.
METODE PENGUMPULAN DATA
Cara pengambilan data untuk memperoleh tujuan dari
penelitian ini adalah dengan cara penyebaran angket kepada sampel yang
disebarkan ke 25 Mahasiswa STKIP Semester VI. Universitas Labuhan Batu.
Cara pengambilan yang kedua ialah dengan Studi Pustaka yaitu
suatu metode didalam pengumpulan data dengan cara melakukan pengkajian terhadap
sumber-sumber literatur dari internet yang berhubungan dengan permasalahan.
BAB III
LANDASAN TEORI
LANDASAN TEORI
A.
Internet
Secara harfiah, internet ( kependekan dari interconnected – networking ) ialah
rangkaian komputer yang terhubung di dalam beberapa rangkaian. Sedangkan network sendiri diartikan sebagai suatu
sistem komunikasi data antar komputer. Contoh jaringan komputer yang paling
sering kita temukan misalnya LAN ( Local
Area Network ) yang menghubungkan computer - computer yang berada dalam
suatu area atau lokasi tertentu seperti kantor, sekolah, perusahaan, dan
universitas yang biasa disebut sebagai internet.
Manakala Internet ( huruf 'I' besar ) ialah sistem komputer
umum, yang berhubung secara global dan menggunakan TCP / IP sebagai protokol
pertukaran paket ( packet switching
communication protocol l). Rangkaian internet yang terbesar dinamakan
Internet. Cara menghubungkan rangkaian dengan kaedah ini dinamakan internetworking.
Internet memiliki jangkauan yang sangat global sehingga
dapat mengkoneksikan ribuan bahkan jutaan komputer dengan muatan ini yang
beragam dari mulai pendidikan, pemerintahan, bisnis, budaya, ekonomi, politik,
dan teknologi. Jaringan internet ini memungkinkan individu berinteraksi dan
berkomunikasi dengan yang lainnya dari berbagai belahan dunia dengan biaya yang
cukup terjangkau.
B.
Sejarah Internet
Sejarah internet berawal ketika Departemen Pertahanan Amerika, U.S.
Defense Advanced Research Project Agency (DARPA) memutuskan untuk mengadakan riset tentang bagaimana caranya
menghubungkan sejumlah komputer untuk membentuk jaringan organik pada 1969.
Program riset ini dikenal dengan istilah ARPANET.
Pada tahun 1970, lebih dari 10 komputer yang berhasil dihubungkan satu sama
lain sehingga mereka saling berkomunikasi dan membentuk sebuah jaringan.
Pada 1972, Roy
Tomlinson berhasil menyempurnakan program e-mail yang ia ciptakan setehun
sebelumnya untuk ARPANET. Program
e-mail ini begitu mudah sehingga langsung menjadi populer. Pada tahun yang
sama, icon @ juga diperkenalkan
sebagai lambang penting yang menunjukan at
atau pada.
Tahun 1973, jaringan komputer ARPANET mulai berkembang ke luar Amerika Serikat. Komputer University College di London. Yang
merupakan komputer pertama yang ada diluar Amerika Serikat yang menjadi anggota
jaringan ARPANET. Pada tahun yang
sama, dua orang ahli komputer yakni Vinton
Cerf dan Bob Kahn
mempersentasikan sebuah gagasan yang lebih besar, yang menjadi cikal bakal
pemikiran internet. Ide ini dipersentasikan untuk pertama kalinya di Universitas Sussex.
Hari bersejarah berikutnya pada tanggal 26 Maret 1976,
ketika Ratu Inggris berhasil
mengirimkan e-mail dari Royal Signals
and Radar Establishment di Malvern.
Setahun kemudian, sudah lebih dari 100 komputer yang bergabung di ARPANET membentuk sebuah jaringan atau network.
Pada 1979, Tom
Truscott, jim Ellis, dan Steve Bellovin, menciptakan newsgroups pertama yang diberi nama USENET. Tahun 1981 Frence
Telecom menciptakan sebuah tekologi baru dengan meluncurkan telepon
televisi pertama, dimana dua orang bisa saling menelepon sambil berhubungan
langsung (tatap muka) dengan video link.
Karena komputer yang membentuk sebuah protokol resmi diakui oleh semua
jaringan.
Pada tahun 1982 dibentuk Transmission Control Protokol (TCP) dan Internet Protokol (IP). Sementara itu di Eropa muncul jaringan
komputer tandingan yang dikenal dengan Eunet,
yang menyediakan jasa jaringan komputer di Belanda, Inggris, Denmark, dan
Swedia. Jaringan Eunet menyediakan
jasa e-mail dan newsgroup USENET.
Untuk menyeragamkan alamat di jaringan komputer yang ada,
maka pada tahun 1984 diperkenalkan sistem domain, yang kini kita kenal dengan
DNS (Domain Name System). Komputer
yang tersambung dengan jaringan yang ada sudah melebihi seribu komputer. Pada
1987 jumlah komputer yang tersambung melonjak sepuluh kali lipat menjadi
sepuluh ribu lebih.
Pada 1988, Jarko
Oikarinen dari Finland menemukan dan sekaligus memperkenalkan IRC atau Internet Relay Chat. Setahun kemudian, jumlah komputer yang saling
berhubungan melonjak 10 kali lipat dalam setahun. Tahun 1990 adalah tahun yang
paling bersejarah, ketika Tim Berners
Lee menemukan program editor dan browser yang bisa menjelajah antara satu
komputer dengan komputer lainnya yang membentuk jaringan tersebut. Program ini
dikenal dengan sebutan www (World Wide Web).
Pada 1992, komputer yang saling terhubung membentuk jaringan
yang sudah melampaui sejuta komputer, dan di tahun yang sama muncul istilah
berselancar di internet (Surfing The
Internet). Pada 1994, situs internet telah tumbuh menjadi tiga ribu alamat
halaman, dan untuk pertama kalinya virtual-shopping
atau e-retail muncul di internet. Di
tahun yang sama Yahoo! Didirikan,
yang juga sekaligus kelahiran Netscape
Navigator 1.0.
Dengan perkembangan internet yang begitu pesat, koneksi
internet yang dulunya hanya melalui sambungan telepon ke ISP (Internet Service
Provider), berkembang menjadi jaringan yang mendukung kabel UTP dan wireless (hybrid) dengan sharing
gateway yang menggunakan sebuah PC
server. Bahkan dengan teknologi wireless
tersebut, sudah banyak hotspot hanya
dengan membawa laptop yang dilengkapi fasilitas wireless pada tempat yang dapat menjangkau sinyal acces point yang dipasang pada tempat tertentu.
Dengan demikian, pengguna tidak perlu repot-repot memasang kabel UTP pada komputer laptop-nya.
C.
Kegunaan Internet
Internet sebagi Sarana
Komunikasi Mahasiswa
Sejalan dengan perkembangan zaman, kemajuan
teknologi internet juga semakin maju. ‘Internet’ adalah jaringan komputer yang
dapat menghubungkan suatu komputer atau jaringan komputer dengan jaringan
komputer lain, sehingga dapat berkomunikasi atau berbagi data tanpa melihat
jenis komputer itu sendiri. Pada tahun 1999, jumlah komputer yang telah
dihubungkan dengan internet di seluruh dunia mencapai lebih dari 40 juta dan
jumlah ini terus bertambah setiap hari. Saat ini jumlah situs web mencapai
jutaan, bahkan mungkin trilyunan, isinya memuat bermacam-macam topik. Tentu saja,
situs-situs itu menjadi sumber informasi baik yang positif ataupun negatif.
Informasi dikatakan positif apabila bermanfaat untuk penelitiaan.
Quarterman dan Mitchell membagi kegunaan
internet dalam empat kategori, yaitu:
- Internet sebagai media komunikasi, merupakan fungsi internet yang paling banyak digunakan dimana setiap pengguna internet dapat berkomunikasi dengan pengguna lainnya dari seluruh dunia.
- Media pertukaran data, dengan menggunakan email, newsgroup, ftp dan www (world wide web – jaringan situs-situs web) para pengguna internet di seluruh dunia dapat saling bertukar informasi dengan cepat dan murah.
- Media untuk mencari informasi atau data, perkembangan internet yang pesat, menjadikan www sebagai salah satu sumber informasi yang penting dan akurat.
- Fungsikomunitas, internet membentuk masyarakat baru yang beranggotakan para pengguna internet dari seluruh dunia. Dalam komunitas ini pengguna internet dapat berkomunikasi, mencari informasi, berbelanja, melakukan transaksi bisnis, dan sebagainya. Karena sifat internet yang mirip dengan dunia kita sehari-hari, maka internet sering disebut sebagai cyberspace atau virtual world (dunia maya).
Pada umumnya, para pengguna internet menggunakan
internet yang tersedia di warung-warung internet atau yang lebih dikenal dengan
istilah ‘warnet’. Hal ini karena biayanya lebih murah dibandingkan dengan
menggunakan internet pribadi.
Situs Web
World Wide Web yang sering disingkat www merupakan fasilitas
internet yang paling banyak digunakan saat ini di samping email. Situs web
adalah informasi yang dapat diakses oleh seluruh pengguna internet dari seluruh
dunia dengan menggunakan program yang disebut Web Browser misalnya Netscape
Navigator dan Microsoft Internet Explorer. Informasi yang
ditempatkan dalam situs web itu dapat berupa tulisan, gambar, animasi, suara,
dan video klip.
Sebagai sarana komunikasi , Situs web tersebut
berguna untuk mencari data, berita, mengikuti perkembangan ilmu pengetahuan
baru, dan lain lain. Misalnya, melalui pengamatan banyak mahasiswa mengunjungi
web situs seperti friendster, detik, satuwanita, yahoo, CNN, Kompas dan
sebagainya. Selain itu, mahasiswa bisa mempunyai situs web sendiri untuk
menyebarluaskan ide-ide dan pendapat mereka sendiri kepada seluruh dunia.
Walaupun ada banyak manfaat situs web, juga ada
banyak masalah. Masalah yang paling besar adalah bahwa informasi yang
disebarkan di internet tidak selalu benar. Hal ini terjadi karena situs web
tidak harus memberikan informasi yang benar dan akurat, dan tidak ada tanggung
jawab atas kebenaran informasi yang disebarluaskan. Masalah yang kedua adalah
pornografi yang merupakan dampak negatif. Namun, pornografi itu tidak harus
dicari dengan sengaja, bisa saja mendapatkan pornografi dengan pencarian data
dan file musik mp3. Dari pengamatan yang mendalam, tiga puluh tiga persen
dengan sengaja mencari pornografi di www, dan bukan hanya laki-laki tetapi juga
perempuan. Walaupun demikian, kebanyakan adalah mahasiswa yang dengan sengaja
mencari pornografi. Sedangkan, yang tidak dengan sengaja mendapatkan pornografi
sebanyak lima puluh sembilan persen.
Sering kali, orang ingin mengetahui dari mana
asalnya pornografi itu. Biasanya, pornografi yang dicari mahasiswa adalah
pornografi Barat, yaitu pornografi yang memuat tentang orang Amerika Serikat,
Belanda, Perancis atau negara Barat lain. Namun, semakin lama semakin banyak
pornografi Indonesia sudah tersedia melalui internet, dan kadang-kadang
pornografi itu melibatkan mahasiswa Indonesia. Baru-baru ini, di internet, ada
artikel tentang dua mahasiswa Bandung yang merekam adegan intim dengan kamera
video. Tidak disangka, hasil rekaman ini beredar bak VCD porno komersial.
Belakangan, file image dan klip yang heboh ini mulai bergentayangan di
internet.
Jadi, sisi negatif dari www adalah
pornografi yang dengan mudah dilihat dan hal ini memberikan dampak yang buruk
bagi generasi muda Indonesia.
Email
Tujuan mahasiswa dalam menggunakan fasilitas
internet bermacam-macam. Banyak mahasiswa menggunakan internet untuk
penelitian, atau mencari berita asing, tetapi yang paling populer adalah email.
Email itu adalah surat menyurat secara elektronik di mana pesan yang dikirimkan
akan sampai dalam waktu singkat. Pesan email tidak hanya berupa tulisan tetapi
dapat disertai dengan file gambar, suara, animasi, dan lain - lain. Selain itu,
email dapat dikirimkan kepada ratusan orang hanya dalam satu kali pengiriman.
Makanya, email ini menjadi penting untuk komunikasi dalam zaman modern ini, dan
terutama bagi para mahasiswa.
Dalam pengamatan rata-rata mahasiswa yang pernah
menggunakan internet mempunyai alamat email sendiri. Alamat email mahasiswa itu
semuanya bebas biaya seperti yahoomail atau hotmail yang
terkenal. Mereka lebih menyukai yahoomail atau hotmail karena
iklan-iklan situs web itu berhasil mempengaruhi mereka dan provider email itu
sangat terkenal tidak hanya di Indonesia, tetapi juga di seluruh dunia.
Tentu saja, email yang diterima tetapi tidak
diharapkan bukan hanya SPAM. Virus komputer juga sering diterima lewat email,
dan topiknya juga tidak jelas. Sayangnya, belum ada cara untuk menghentikan
SPAM dan virus komputer tersebut. Banyak perusahaan email gratis mempunyai ‘SPAM
filter’ yang menghentikan penerimaan SPAM tetapi filter ini biasanya
tidak efektif. Mungkin di masa depan seseorang akan membuat fiter yang
efektif tetapi saat ini SPAM dan virus tetap menjadi masalah besar. Namun
demikian, manfaat email masih melebihi dampak negatifnya. Bagi mahasiswa, email
masih merupakan sarana komunikasi yang tercepat dan tercanggih untuk
berkomunikasi dengan teman dan keluarga. Email sudah menjadi pengganti yang
baik dari surat biasa (atau dalam ‘bahasa internet’, snail mail) karena
email tersebut diterima pada saat dan waktu yang sama dan tidak bisa dibaca
oleh orang lain.
Chatting
Internet Relay Chat atau IRC atau sering
disebut dengan chat atau chatting adalah forum diskusi online
para pengguna internet dengan menggunakan tulisan sebagai alat untuk
berdiskusi. IRC ini menyediakan suatu cara untuk berkomunikasi secara langsung
dengan orang-orang di seluruh dunia, dan tentu saja, antara mahasiswa. IRC terdiri
dari bermacam-macam jaringan server IRC (mesin-mesin untuk menghubungkan
pemakai dengan IRC). Para pengguna memiliki suatu program (yang disebut ‘client’)
untuk menghubungkan mereka dengan suatu server dari salah satu jaringan IRC
tersebut. Server-server ini yang akan mengirimkan informasi dari satu server
dan ke server yang lain dalam jaringan yang sama.
Saat ini terdapat ribuan grup chatting
dalam berbagai bahasa dan topik. Dari pengamatan hampir seluruhnya
mahasiswa yang sering menggunakan internet juga pernah chatting. Program
yang sering digunakan untuk chatting ini adalah mIRC atau Yahoo
Messenger.
Didalam chatting ini tidak jarang dari mereka
melanjutkan hubungannya dari sekedar ngobrol di internet menjadi sebuah
pertemuan langsung atau disebut kopdar (Kopi Darat). Bahkan ada juga
yang akhirnya menjalin hubungan kekasih setelah mereka sering mengobrol di
internet dan kemudian saling bertemu.
Brb
|
be right back
|
segera kembali
|
Bbl
|
be back later
|
nanti akan kembali
|
Np
|
no problem
|
tidak apa-apa
|
Lol
|
laughing out loud
|
tertawa terbahak-bahak
|
Asl?
|
age, sex, location?
|
Berapa umurmu? Peremupuan/laki-laki? Dari mana?
|
Hlo mh
|
hallo #mahasiswa
|
|
Join dong
|
Masuklah!
|
|
u kul/ker?
|
Kamu kuliah atau kerja?
|
|
Ce
|
cewek
|
|
Co
|
Cowok
|
Tiga atau Lima tahun yang lalu, penggunaan
telepon genggam sudah semakin popular di Indonesia, terutama di antara generasi
mudah pada umumnya, dan mahasiswa pada khususnya. Dengan menggunakan fasilitas Short
Message Service (SMS), bahasa yang digunakan berkembang sebagaimana
layaknya ‘bahasa internet’. Kata-kata yang digunakan dalam ber-SMS sering kali
disingkat, dan ejaannya tidak baik dan benar pada saat mengirim pesan kepada
teman. Memang, mahasiswa yang sering chatting melalui internet juga
mempunyai telepon genggam dan menggunakan ‘bahasa internet’ untuk SMSnya. Jadi,
‘bahasa internet’ juga biasa digunakan untuk ber-SMS. Penggunaan ‘bahasa
internet’ atau ‘bahasa chatting’ itu semakin meluas di masyarakat.
Mungkin di masa depan, kita akan mengembangkan bahasa yang baru dengan tata
bahasa dan istilah-istilah baru.
D.
Dampak Internet
Sebenarnya, berbicara masalah positif dan negatif, semua hal
apapun pasti ada dampak positif dan negatif, ada sebab – ada akibat. Namun
semua itu kembali pada para penggunanya, bagaimana mereka memanfaatkannya. Bagi
kalangan awam atau orang-orang tua yang hidup di pedasaan, berasumsi dunia
internet identik dengan hal-hal yang berbau negatif. Sehingga dengan asumsi
tersebut mereka para orang tua khususnya melarang anaknya untuk mengakses
internet.
Dampak
Positif Internet
Internet telah banyak membantu manusia dalam segala aspek
kehidupan sehingga internet mempunyai andil penuh dalam kehidupan sosial.
Dengan adanya internet apapun dapat kita lakukan baik positif maupun negatif.
Internet sebagai media komunikasi, merupakan fungsi internet
yang paling banyak digunakan dimana setiap pengguna internet dapat
berkomunikasi dengan pengguna lainnya di seluruh dunia. Media pertukaran data,
dengan menggunakan email, newsgroup, ftp dan www (world wide web – jaringan
situs-situs web) para pengguna internet di seluruh dunia dapat saling bertukar
informasi dengan cepat dan murah.
Media untuk mencari informasi atau data, perkembangan
internet yang pesat, menjadikan www sebagai salah satu sumber informasi yang
penting dan akurat. Kemudahan memperoleh informasi yang ada di internet
sehingga manusia tahu apa saja yang terjadi. Bisa digunakan sebagai lahan
informasi untuk bidang pendidikan, kebudayaan, dan lain-lain.
Dampak
Negatif Internet
1.
Cybercrime Adalah kejahatan yang di lakukan
seseorang dengan sarana internet di dunia maya yang bersifat :
• Melintasi batas Negara
• Perbuatan dilakukan secara illegal
• Kerugian sangat besar
• Sulit pembuktian secara hukum
Bentuk-bentuk
cybercrime sebagai berikut :
o
Hacking – Usaha memasuki sebuah jaringan
dengan maksud mengeksplorasi atupun mencari kelemahan system jaringan.
o
Cracking – Usaha memasuki secara illegal
sebuah jaringan dengan maksud mencuri, mengubah atau menghancurkan file yang di
simpan padap jaringan tersebut.
2.
Pornografi
Anggapan yang mengatakan bahwa
internet identik dengan pornografi, memang tidak salah. Dengan kemampuan
penyampaian informasi yang dimiliki internet, pornografi pun merajalela.Untuk mengantisipasi
hal ini, para produsen ‘browser’ melengkapi program mereka dengan kemampuan
untuk memilih jenis home-page yang dapat di-akses. Di internet terdapat
gambar-gambar pornografi dan kekerasan yang bisa mengakibatkan dorongan kepada
seseorang untuk bertindak kriminal.
3.
Violence
And Gore
Kekejaman dan kesadisan juga banyak
ditampilkan. Karena segi bisnis dan isi pada dunia internet tidak terbatas,
maka para pemilik situs menggunakan segala macam cara agar dapat ‘menjual’
situs mereka. Salah satunya dengan menampilkan hal-hal yang bersifat tabu.
4.
Penipuan
Hal ini memang merajalela di bidang
manapun. Internet pun tidak luput dari serangan penipu. Cara yang terbaik
adalah tidak mengindahkan hal ini atau mengkonfirmasi informasi yang Anda
dapatkan pada penyedia informasi tersebut.
5.
Carding
Karena sifatnya yang ‘real time’
(langsung), cara belanja dengan menggunakan Kartu kredit adalah cara yang
paling banyak digunakan dalam dunia internet. Para penjahat internet pun paling
banyak melakukan kejahatan dalam bidang ini. Dengan sifat yang terbuka, para
penjahat mampu mendeteksi adanya transaksi (yang menggunakan Kartu Kredit)
on-line dan mencatat kode Kartu yang digunakan. Untuk selanjutnya mereka
menggunakan data yang mereka dapatkan untuk kepentingan kejahatan mereka.
6.
Perjudian
Dampak lainnya adalah meluasnya
perjudian. Dengan jaringan yang tersedia, para penjudi tidak perlu pergi ke
tempat khusus untuk memenuhi keinginannya. Anda hanya perlu menghindari situs
seperti ini, karena umumnya situs perjudian tidak agresif dan memerlukan banyak
persetujuan dari pengunjungnya.
7.
Mengurangi
sifat sosial manusia
karena cenderung lebih suka
berhubungan lewat internet daripada bertemu secara langsung (face to face).
Dari sifat sosial yang berubah dapat mengakibatkan perubahan pola masyarakat
dalam berinteraksi. Kejahatan seperti menipu dan mencuri dapat dilakukan di
internet (kejahatan juga ikut berkembang). Bisa membuat seseorang kecanduan, terutama
yang menyangkut pornografi dan dapat menghabiskan uang karena hanya untuk
melayani kecanduan tersebut.
BAB IV
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
A.
HASIL PENELITIAN
Berdasarkan penelitian yang
dilakukan, diperoleh hasil sebagai berikut :
1.
Menurut anda, apakah Internet
merupakan kebutuhan yang harus dipenuhi ?
Jawaban
|
Jumlah ( Frekuensi )
|
Presentasi
|
Ya
|
19
|
76%
|
Tidak
|
6
|
24%
|
Jumlah
|
25
|
100%
|
Tabel
1.1. Frekuensi Internet merupakan kebutuhan yang harus dipenuhi
2.
Apakah Anda mengetahui banyak
tentang Internet ?
Jawaban
|
Jumlah ( Frekuensi )
|
Presentasi
|
Ya
|
8
|
32%
|
Tidak
|
17
|
68%
|
Jumlah
|
25
|
100%
|
Tabel
1.2. Frekuensi mengetahui banyak tentang Internet
3.
Apakah pada saat mengerjakan Tugas
Kuliah anda menggunakan Jasa Internet ?
Jawaban
|
Jumlah ( Frekuensi )
|
Presentasi
|
Ya
|
24
|
96%
|
Tidak
|
1
|
4%
|
Jumlah
|
25
|
100%
|
Tabel
1.3. Frekuensi mengerjakan tugas kuliah dengan jasa Internet
4.
Apakah anda sering menggunakan
Internet untuk mencari Informasi atau Pengetahuan ?
Jawaban
|
Jumlah ( Frekuensi )
|
Presentasi
|
Ya
|
20
|
80%
|
Tidak
|
5
|
20%
|
Jumlah
|
25
|
100%
|
Tabel
1.4. Frekuensi penggunaan Internet untuk mencari Informasi atau Pengetahuan
5.
Apakah penggunaan Internet membuat
anda malas untuk membaca Buku ?
Jawaban
|
Jumlah ( Frekuensi )
|
Presentasi
|
Ya
|
14
|
56%
|
Tidak
|
11
|
44%
|
Jumlah
|
25
|
100%
|
Tabel
1.5. Frekuensi penggunaan Internet membuat Malas membaca Buku
6.
Lebih berDampak negatif atau Dampak
Positifkah adanya Internet menurut anda ?
Jawaban
|
Jumlah ( Frekuensi )
|
Presentasi
|
Positif
|
2
|
8%
|
Negatif
|
18
|
72%
|
Tidak Menjawab
|
5
|
20%
|
Jumlah
|
25
|
100%
|
Tabel
1.6. Frekuensi besarnya dampak Negatif daripada dampak Positif adanya Internet.
7.
Apakah Internet merupakan salah satu
alat penting bagi kita selaku Pengajar ataupun Mahasiswa ?
Jawaban
|
Jumlah ( Frekuensi )
|
Presentasi
|
Ya
|
25
|
100%
|
Tidak
|
0
|
0%
|
Jumlah
|
25
|
100%
|
B.
PEMBAHASAN
1.
Internet Sebagai Kebutuhan
Dari data hasil penelitian pada soal No. 1 yaitu mengenai
Internet sebagai Kebutuhan. Hasil dari data tersebut menunjukkan bahwa 76%
Mahasiswa STKIP Semester VI yang setuju bahwa Internet merupakan suatu
kebutuhan yang harus dipenuhi. Sedangkan 24% Mahasiswa STKIP Semester VI yang
setuju bahwa Internet merupakan suatu kebutuhan yang tidak harus terpenuhi.
Hal ini menunjukan bahwa Internet juga merupakan suatu
kebutuhan yang harus dipenuhi.
2.
Internet sebagai sesuatu yang telah
banyak diketahui
Dari data hasil penelitian pada soal No. 2 yaitu mengenai
Internet yang telah banyak diketahui. Hasil dari data tersebut menunjukkan
bahwa 32% Mahasiswa STKIP Semester VI yang mengetahui banyak mengenai Internet.
Sedangkan 78% Mahasiswa STKIP Semester VI yang tidak banyak mengetahui tentang
Internet.
Hal ini menunjukan bahwa Internet ternyata lebih banyak
tidak diketahui oleh Mahasiswa STKIP Semester VI.
3.
Internet sebagai Jasa yang digunakan
untuk mengerjakan Tugas
Dari data hasil penelitian pada soal No. 3 yaitu mengenai
Internet sebagai Jasa yang digunakan untuk mengerjakan tugas. Hasil dari data
tersebut menunjukkan bahwa 96% Mahasiswa STKIP Semester VI yang menggunakan
jasa Internet untuk mengerjakan Tugas. Sedangkan 4% Mahasiswa STKIP Semester VI
yang tidak menggunakan jasa Internet saat mengerjakan Tugasnya.
Hal ini menunjukan bahwa Internet adalah jasa yang
dipergunakan Mahasiswa STKIP Semester VI dalam mengerjakan tugas – tugas
mereka.
4.
Internet sebagai Pencari Informasi
dan Pengetahuan
Dari data hasil penelitian pada soal No. 4 yaitu mengenai
Internet sebagai sumber pencari Informasi dan Pengetahuan. Hasil dari data
tersebut menunjukkan bahwa 80% Mahasiswa STKIP Semester VI yang menggunakan
Internet sebagai pencari Informasi dan Pengetahuan. Sedangkan 20% Mahasiswa
STKIP Semester VI yang tidak menggunakan Internet sebagai pencari Informasi dan
Pengetahuan.
Hal ini menunjukan bahwa Internet memang sebagai sumber
pencari Informasi dan Pengetahuana yang dipergunakan Mahasiswa STKIP Semester VI.
5.
Internet membuat malas membaca Buku
Dari data hasil penelitian pada soal No. 5 yaitu mengenai
Internet membuat Mahasiswa Malas untuk
membaca Buku. Hasil dari data tersebut menunjukkan bahwa 56% Mahasiswa STKIP
Semester VI yang jadi malas membaca Buku. Alasan mereka :
a. karena lebih sering menggunakan
bahan yang tersedia dalam internet.
b.
Internet sudah melengkapi semua pengetahuan yang ada.
c.
Internet lebih mudah mencari apa yang mereka mahu
d.
Kalau ada yang lebih cepat mengapa menggunakan yang lebih
lama.
e.
Karena malas mencari buku diPerpustakaan.
f. Karena belum memiliki Laptop
Sedangkan 44% Mahasiswa STKIP Semester VI yang tetap tidak
malas untuk membaca Buku walaupun
menggunakan Internet.
Alasan mereka :
a. Terkadang apa yang terdapat
diInternet belum bisa melengkapi dalam pembuatan tugas.
b.
Karena untuk memperluas pengetahuan tidak hanya dari
Internet.
c.
Karena Buku juga tidak kalah hebatnya dengan Internet.
d.
Karena Internet juga
sering Eror.
Hal ini menunjukan bahwa Internet memang membuat Mahasiswa
STKIP Semester VI menjadi malas membaca buku.
6.
Lebih berdampak Negatif atau Positifkah adanya Internet
Dari data hasil penelitian pada soal No. 6 yaitu mengenai lebih
berdampak Negatif atau Positifkah adanya
Internet. Hasil dari data tersebut menunjukkan bahwa 72% Mahasiswa STKIP
Semester VI mengatakan bahwa Internet Lebih berpengaruh negatif.
Alasan mereka :
a. Karena Fasilitas Video dan Game pada
Internet membuat anak terganggu konsentrasi belajarnya.
b.
Merusak kalangan remaja karena disalah gunakan.
c.
Tingkah laku anak manusia menjadi tidak ber Moral.
d.
Mata menjadi Rusak dan malas Membaca Buku.
e.
Membuat orang melakukan segalanya dengan Praktis.
f. Internet hanya untuk menonton atau
mencari tahu masalah Pornografi
Sedangkan 8% Mahasiswa STKIP Semester VI yang mengatakan
bahwa Internet lebih berpengaruh Positif daripada Negatif.
Alasan
mereka :
a. Internet mempermudah pengerjaan
Tugas Kuliah.
b. Internet membuat orang jadi lebih
Maju, Pintar dan kemampuan atau skillnya lebih bergejolak.
Terakhir, 20% Mahasiswa STKIP Semester VI tidak menjawab apa
yang lebih berpengaruh. Mereka malas berpendapat Kali yach.
Hal ini menunjukan bahwa Internet
memang lebih berpengaruh Negatif daripada Positifnya.
7.
Internet merupakan Alat yang Penting
Bagi Pengajar ataupun Mahasiswa
Dari data hasil penelitian pada soal No. 7 yaitu mengenai
Internet merupakan alat penting bagi
seorang Pengajar ataupun Guru. Hasil dari data tersebut menunjukkan bahwa 100%
Mahasiswa STKIP Semester VI menyetujui bahwa Internet merupakan alat penting
bagi seorang Pengajar ataupun Mahasiswa.
Hal ini menunjukan bahwa Internet memanglah merupakan Alat
yang sangat penting bagi seorang Pengajar ataupun Mahasiswa.
BAB V
KESIMPULAN
Berdasarkan hasil penelitian yang
menggunakan teknik kajian Pustaka ataupun penelitian langsung ini, maka dapat
disimpulkan bahwa Internet memang sudah mendarah daging melekat pada diri
Mahasiswa.
Sempitnya waktu yang mereka miliki
membuat pencari jalan praktisnya dengan menggunakan Internet sebagai penyelesai Tugas.
Meskipun internet adalah perusak moral
banyak anak – anak Indonesia, tetapi juga banyak anak – anak yang menjadi
sangat pintar dengan adanya internet ini.
Dampak positif atau negatifnya itu
tergantung pada Individu itu sendiri yang ingin membawa kemana dirinya. Karena
Internet itu sifatnya Luas dan menjangkau Dunia.
Dan ternyata, tak banyak Mahasiswa
yang Gaptek Akan Teknologi Di Universitas Labuhan Batu ini.
REFERENSI
http://yudakuyudz.wordpress.com/2008/03/19/dampak-positif-dan-negatif-akibat-perkembangan-teknologi-internet/
http://yayang08.wordpress.com/2008/05/07/dampak-internet-bagi-pelajar/
Home » Dunia Teknologi
» Internet & Web » Pengaruh Internet, Manfaat Internet Serta Dampak Positif
dan Negatif Internet Bagi Penggunanya
Diposkan
oleh Internet_nya HIRFIL di 19:15